Kepercayaan adalah bagian penting dari kepemimpinan yang kuat. Mengembangkan membutuhkan waktu, kesabaran - dan pembinaan.
Apakah Anda percaya orang-orang yang melaporkan kepada Anda?
Masalah kepercayaan ini bahkan lebih penting hari ini sebagai organisasi berusaha untuk tumbuh dengan staf yang lebih ramping dan lebih sedikit sumber daya. Margin untuk kesalahan adalah tipis ke none.
Berikut ini adalah contoh dari apa yang saya maksud. Anda melihat bahwa sebuah tim yang melaporkan ke salah satu laporan langsung kami mengalami kesulitan mendapatkan proyek dilakukan pada waktu dan anggaran. Anda berbicara dengan laporan langsung Anda - bos tim - tapi ia tampaknya tidak mampu melihat masalah. Dia terlalu percaya timnya dan memungkinkan para anggota melakukan apapun yang mereka ingin lakukan. Karena tim selalu tampil baik di masa lalu ia mengasumsikan mereka akan mencari cara untuk mendapatkan proyek mereka kembali ke jalur. Bos telah menjadi terlalu percaya, sementara Anda sebagai bosnya kehilangan kepercayaan dalam kepemimpinannya serta kemampuan tim.
Tidak ada benar dan salah dalam arti moral di sini. Ini adalah masalah yang buruk-kinerja manajerial. manajer terlalu sering saya lihat membiarkan isu-isu seperti meluncur karena mereka tidak ingin menghadapi orang atau karena mereka "percaya" mereka akan mendapatkan pekerjaan yang dilakukan.
Baik adalah solusi yang baik. Alternatif yang lebih baik adalah sesi pelatihan, dan berikut adalah beberapa rekomendasi untuk bagaimana melakukan satu.
Dapatkan keseluruhan cerita. Undang laporan langsung Anda untuk memberitahu Anda pihaknya dari cerita. Hal ini terutama berlaku bila ada yang salah. Kadang-kadang manajer clueless; ia mungkin begitu sibuk dengan rincian bahwa ia telah kehilangan gambaran yang lebih besar. Misalnya, ia mungkin berpikir dia menggembalakan proyek ketika realitas ia menyulap rincian dan tidak menyelesaikan seluruh tugas.
Membuat saran. Tanyakan apa manajer akan lakukan untuk memperbaiki situasi. Seorang eksekutif yang saya tahu membuat sebuah titik untuk mengajarkan umatnya bagaimana mengajukan pertanyaan yang tepat pada waktu yang tepat. pertanyaan tersebut adalah yang yang menantang asumsi, bukan dengan cara yang bermusuhan, tapi dengan cara yang mendorong diskusi terbuka dan jujur. pertanyaan seperti membuka pikiran untuk cara alternatif pemikiran.
Memperoleh kesepakatan. Bersikeras pada rencana aksi. Pastikan bahwa itu termasuk tugas khusus serta metrik dan tonggak, mana yang sesuai. Spesifisitas sangat penting ketika datang ke perbaikan kinerja.
langkah-langkah tindakan tersebut, asalkan mereka didukung dengan kuat tindak lanjut, akan bekerja tetapi pekerjaan Anda sebagai manajer tidak lebih. Anda perlu tetap waspada tentang bagaimana laporan langsung Anda mengelola timnya.
Yang penting, Anda perlu menemukan cara untuk terlibat tim ini dengan cara yang memungkinkan mereka untuk berhasil tanpa pengawasan intens. Ini berarti membangun sistem nilai di mana orang memegang satu sama lain bertanggung jawab untuk hasil. Ketika rekan tim melakukan hal ini, mereka tetap saling terlibat. Mereka memperkuat rasa tujuan dengan mendapatkan pekerjaan dilakukan dengan benar.
Kepercayaan adalah ikatan antara individu atau antara tim dan supervisor mereka. Tidak pernah dapat diharapkan, atau dipaksakan. Hal ini diperoleh melalui contoh dan diperkuat melalui keberhasilan serta pengakuan. Kewaspadaan untuk kepercayaan adalah komponen penting dari kepemimpinan.
0 Komentar untuk "3 Cara Ampuh Membangun Kepercayaan Dalam Manajer Kepemimpinan Anda"